Begitu pula ibu bayi yang mendapatkan susu botol dan sering kolik sering dinasihatkan untuk mengganti susu formulanya dan menyingkir kan bahan yang diduga menimbulkan kerewelan bayinya.
Selama bertahun-tahun para ahli telah mempertimbangkan tiga cara di mana diet bayi bisa memicu tangisan yang tidak terkendali: gangguan pencernaan (kembung), alergi, dan perangsangan jenis kafein.
Gangguan pencernaan: Apakah bawang putih dan bawang merah adalah penimbul risiko atau "bumbu" kehidupan? Sendawa akibat bawang putih, bawang merah, dan kacang-kacangan adalah hal yang dianggap lumrah bagi kebanyakan orang dewasa.
Makanan ini bisa membuat kita mengeluarkan "gas".
Tetapi, jika makanan yang menimbulkan gas ini mengganggu perut bayi, mengapa ibu-ibu yang menyusui di Meksiko makan frijoles (kacang-kacangan) dan di Korea makan kim-chee (acar kol) dan bayi mereka tidak terganggu? Walaupun demikian, menurut saya akan bijaksana jika ibu-ibu bayi yang rewel menghindari makanan yang "bermasalah" (buah-buahan sitrus stroberi, tomat, kacang-kacangan, kol, brokoli, kembang kol, kol semi, lada, bawang putih, dan bawang merah) selama beberapa hari untuk melihat apakah tangisan bayinya berkurang Menurut pengalaman saya, hanya beberapa bayi yang membaik ketika makanan ini disingkirkan.
yang Aturannya, jika Anda mengalami reaksi alergi, Anda akan bersin karena perang antara tubuh Anda dengan bahan penimbul alergi khusus.
nya terjadi di hidung Anda.
Tetapi, pada bayi, medan perang antara sis- tem imun tubuhnya dengan protein asing biasanya terjadi di dalam usus.
Usus bayi belum berkembang dengan sempurna.
Dinding usus yang belum sempurna memungkinkan molekul-molekul besar pemicu alergi untuk memasuki aliran darah, seperti lalat menerobos masuk pintu kasa yang robek.
Selama tahun pertama kehidupannya, dinding usus bayi Anda akan menjadi penghalang yang lebih baik terhadap protein penyerang ini Selama bertahun-tahun dokter percaya bahwa bayi bisa alergi terhadap air susu ibunya sendiri.
Pada tahun 1983, para ahli ilmu Swedia membuk- tikan ketidak-mungkinannya.
Mereka menunjukkan bahwa bayi kolik yang membaik ketika mereka dilepas dari air susu ibunya bukanlah karena mereka alergi pada air susu ibunya sendiri tetapi pada beberapa bahar susu sapi yang berada di dalam usus ibunya lalu masuk ke dalam air susunya Janganlah terlalu khawatir bahwa diet Anda akan mengganggu diet bayi.
Aturan pokoknya, bayi jarang alergi terhadap makanan yang dima- kan ibunya.
Tetapi, dua kecualian besar dari aturan ini adalah susu sapi dan susu kedelai (sekitar sepuluh persen bayi yang alergi pada susu juga alergi pada kedelai).
Saya berkata kepada pasien-pasien saya bahwa seharusnya tidaklah mengherankan bahwa beberapa bayi mengalami reaksi alergi pada susu sapi.
Bagaimanapun juga makanan ini dibuat dengan penuh cinta oleh ibu sapi untuk bayi sapinya, dan tidak pernah dimaksudkan untuk bayi manusia yang lapar.
Protein susu sapi akan masuk ke dalam air susu Anda dalam beberapa menit setelah Anda minum segelas susu.
Protein ini mencapai titik pun- caknya pada sekitar delapan sampai dua belas jam kemudian, lalu tidak ditemukan dalam air susu Anda setelah dua puluh empat sampai tiga puluh enam jam.
Hanya saja bayi yang peka akan mulai seocrypt bereaksi ter- LIMA TEORI UTAMA KOLK DAN MENGAPA TEORI TERSEBUT SALAH 49 hadapnya dalam waktu dua sampai tiga puluh enam jam sesudah meng- konsumsinya.
Bayi-bayi yang alergi susu bisa mengalami sejumlah gejala yang meng ganggu, selain tangisan yang parah.
Saya pernah merawat bayi-bayi yang alergi susunya menimbulkan ruam kulit, hidung tersumbat, napas ber bunyi, muntah, dan tinja yang cair.
Usus beberapa pasien saya begitu terganggu oleh alergi sehingga mereka menghasilkan lendir berdarah yang tercampur dengan tinjanya.
Meskipun darah di popok bayi akan menaikkan tekanan darah Anda, tetapi biasanya tidak lebih bahaya dari menemukan darah dalam lendir ketika Anda mengembuskan hidung dengan keras.
Tetapi, pastikan Anda menghubungi dokter anak untuk membahas masalahnya.
Selama bertahun-tahun para ahli telah mempertimbangkan tiga cara di mana diet bayi bisa memicu tangisan yang tidak terkendali: gangguan pencernaan (kembung), alergi, dan perangsangan jenis kafein.
Gangguan pencernaan: Apakah bawang putih dan bawang merah adalah penimbul risiko atau "bumbu" kehidupan? Sendawa akibat bawang putih, bawang merah, dan kacang-kacangan adalah hal yang dianggap lumrah bagi kebanyakan orang dewasa.
Makanan ini bisa membuat kita mengeluarkan "gas".
Tetapi, jika makanan yang menimbulkan gas ini mengganggu perut bayi, mengapa ibu-ibu yang menyusui di Meksiko makan frijoles (kacang-kacangan) dan di Korea makan kim-chee (acar kol) dan bayi mereka tidak terganggu? Walaupun demikian, menurut saya akan bijaksana jika ibu-ibu bayi yang rewel menghindari makanan yang "bermasalah" (buah-buahan sitrus stroberi, tomat, kacang-kacangan, kol, brokoli, kembang kol, kol semi, lada, bawang putih, dan bawang merah) selama beberapa hari untuk melihat apakah tangisan bayinya berkurang Menurut pengalaman saya, hanya beberapa bayi yang membaik ketika makanan ini disingkirkan.
Untungnya, kebanyakan bayi bisa mentoleransi sedikit su ini
Jadi, jangan terkejut jika bayi Anda menyusu dengan lebih bersemangat setelah Anda makan sepiring lasagna yang penuh dengan bawang putih! Alergi makanan: Mengapa bayi yang alergi tidak bersin saja daripada menjerit? Alergi adalah bagian sistem imun kita, melindungi kita dari protein- 48 LIHAT SIAPA YANG MERENGEK protein asing (misalnya serbuk sari tanaman atau kutu kucing) mencoba memasuki tubuh kita.yang Aturannya, jika Anda mengalami reaksi alergi, Anda akan bersin karena perang antara tubuh Anda dengan bahan penimbul alergi khusus.
nya terjadi di hidung Anda.
Tetapi, pada bayi, medan perang antara sis- tem imun tubuhnya dengan protein asing biasanya terjadi di dalam usus.
Usus bayi belum berkembang dengan sempurna.
Dinding usus yang belum sempurna memungkinkan molekul-molekul besar pemicu alergi untuk memasuki aliran darah, seperti lalat menerobos masuk pintu kasa yang robek.
Selama tahun pertama kehidupannya, dinding usus bayi Anda akan menjadi penghalang yang lebih baik terhadap protein penyerang ini Selama bertahun-tahun dokter percaya bahwa bayi bisa alergi terhadap air susu ibunya sendiri.
Pada tahun 1983, para ahli ilmu Swedia membuk- tikan ketidak-mungkinannya.
Mereka menunjukkan bahwa bayi kolik yang membaik ketika mereka dilepas dari air susu ibunya bukanlah karena mereka alergi pada air susu ibunya sendiri tetapi pada beberapa bahar susu sapi yang berada di dalam usus ibunya lalu masuk ke dalam air susunya Janganlah terlalu khawatir bahwa diet Anda akan mengganggu diet bayi.
Aturan pokoknya, bayi jarang alergi terhadap makanan yang dima- kan ibunya.
Tetapi, dua kecualian besar dari aturan ini adalah susu sapi dan susu kedelai (sekitar sepuluh persen bayi yang alergi pada susu juga alergi pada kedelai).
Saya berkata kepada pasien-pasien saya bahwa seharusnya tidaklah mengherankan bahwa beberapa bayi mengalami reaksi alergi pada susu sapi.
Bagaimanapun juga makanan ini dibuat dengan penuh cinta oleh ibu sapi untuk bayi sapinya, dan tidak pernah dimaksudkan untuk bayi manusia yang lapar.
Protein susu sapi akan masuk ke dalam air susu Anda dalam beberapa menit setelah Anda minum segelas susu.
Protein ini mencapai titik pun- caknya pada sekitar delapan sampai dua belas jam kemudian, lalu tidak ditemukan dalam air susu Anda setelah dua puluh empat sampai tiga puluh enam jam.
Bayi-bayi yang alergi susu bisa mengalami sejumlah gejala
Untungnya, kebanyakan bayi bisa mentoleransi sedikit su ini.Hanya saja bayi yang peka akan mulai seocrypt bereaksi ter- LIMA TEORI UTAMA KOLK DAN MENGAPA TEORI TERSEBUT SALAH 49 hadapnya dalam waktu dua sampai tiga puluh enam jam sesudah meng- konsumsinya.
Bayi-bayi yang alergi susu bisa mengalami sejumlah gejala yang meng ganggu, selain tangisan yang parah.
Saya pernah merawat bayi-bayi yang alergi susunya menimbulkan ruam kulit, hidung tersumbat, napas ber bunyi, muntah, dan tinja yang cair.
Usus beberapa pasien saya begitu terganggu oleh alergi sehingga mereka menghasilkan lendir berdarah yang tercampur dengan tinjanya.
Meskipun darah di popok bayi akan menaikkan tekanan darah Anda, tetapi biasanya tidak lebih bahaya dari menemukan darah dalam lendir ketika Anda mengembuskan hidung dengan keras.
Tetapi, pastikan Anda menghubungi dokter anak untuk membahas masalahnya.
Comments
Post a Comment